20.7.12

Iya, saya suka.

saya suka memulai kalimat saya dengan saya suka
seperti
saya suka ketika kamu menyelipkan tanganmu dibawah blus saya ketika kita tidur
seperti
saya suka ketika kamu membisikkan,"I love you, honey."
ketika kamu yakin bahwa saya sudah tertidur, padahal saya masih terpejam menikmati aromamu dan kehadiranmu disini, disebelah saya, bukan disebelah orang lain, sedang mendekap saya dari belakang atau kadang memeluk saya dari depan, menenggelamkan wajahmu di leher saya.
saya suka saat kamu kaget karena saya menciummu sesaat setelah kamu membisikkan kalimat lembut ditelinga saya.
saya suka ketika kamu diam karena marah pada saya, tapi tetap mengharapkan tangan saya melingkar di tubuhmu ketika tiba saatnya kita tidur.
saya suka kamu lebih dari saya suka kucing dan burung hantu
saat kita bertengkar dan memutuskan berpisah, saya tahu saya tidak pernah benar-benar kehilangan kamu
saya dan kamu masih disana sebagai kita
dalam sebuah dimensi ruang yang hanya terpisah sepersekian inci kabut tipis emosi dan gengsi yang masih menyelimuti kita
kita masih ada disana, masih berpelukan dalam tidur
masih berbagi suara dengkuran yang sama
dan saya masih disana, terbangun sejenak untuk menatapi wajahmu dan mendengar suara nafasmu, dan dengkuranmu yang jadi satu
kamu pun masih disana, yakin bahwa saya sudah tertidur dan membisikkan kalimat yang tidak bisa kamu ungkapkan ketika aku terjaga seutuhnya


saya suka kita tidak pernah benar benar berakhir.

No comments:

Post a Comment